Jihad berakarkan dari ‘al juhdu‘, yakni kesungguhan yang dikerahkan hingga batas kepayahan. Pada orang demikian, pertolongan Allah dekat dan datang.
Dalam kitab Madarijus Salikiin, Ibnu Qayyim Al Jauziyah menggolongkan jihad berdasarkan lawan yang harus dihadapi, diantaranya :
Jihadun Nafs (jihad terhadap diri sendiri), Jihadus Syaitan (jihad melawan syaitan), Jihadu ahlil ma’ashi wal bida’ (jihad melawan ahli maksiat dan bid’ah), dan Jihadu ahlil kufri wasy syirki (jihad melawan kafir dan musyrik yang boleh diperangi).
Sumber :
Menyimak Kicau Merajut Makna, Salim A. Fillah, ProU Media