Syaikh DR. Shalah Budair (Imam masjid Nabawi madinah) berkata :
“Bersemangatlah mengulang-ulang hafalan Al Quran secara rutin, dan perbanyaklah membaca hafalan Quran-mu pada sholat-sholat sunnah dan qiyamullail (shalat malam). Hal ini akan membantu mengokohkan hafalanmu dan menguatkannya di dalam hatimu.”
Syaikh Muhammad bin Sulaiman Al-Muhanna (bagian dari Universitas Islam Imam Muhammad bin Saud) berkata :
“Biasakan dirimu untuk memulai SMS dan surat lainnya dengan “Assalamu’alaikum”, semoga engkau akan mendapatinya pada catatan amal solehmu, di hari kiamat kelak.”
Syaikh Misyari Rasyid Al-Afasy (Qari’ masyhur di Timur Tengah dan Indonesia, Imam Masjid besar Kuwait) berkata :
“Yang membuat ilmu agama menjadi utama ialah ia jadikan seorang yang mempelajarinya menjadi orang yang bertaqwa kepada Allah. Kalau itu tidak tercapai maka tidak ada bedanya dengan ilmu yang lain.”
Syaikh DR. Khalid al-Mushlih hafizhullah (Dosen fiqih pada Universitas Al Qashim, Saudi Arabia) berkata :
“Saat pakaian kita kotor, kita pasti akan segera mencucinya. Namun apakah demikian juga yang kita lakukan dengan hati kita? Cara mencuci hati adalah dengan tangisan air mata penyesalan dan ucapan istighfar serta senantiasa berdzikir mengingat Allah Ta’ala”
Syaikh DR. Abdul Aziz Tharifi hafizhullah (Kepala Bidang Riset dan Penelitian Kementerian Urusan Islam, KSA) berkata :
“Aku cermati sejarah 30 negeri yang telah hancur, dan aku dapati bahwa kehancuran negeri-negeri tersebut berawal dari penyakit yang dihembuskan dari dalam melalui tangan kaum munafiqin, kemudian barulah musuh-musuh dari luar melemahkan dan menguasai negeri-negeri tersebut.”
Syaikh Muhammad Shalih al-Munajjid hafizhullah (pengasuh web IslamQA) berkata :
“Jika tanganmu terlalu “pendek” untuk membalas kebaikan sahabatmu, maka “panjangkanlah lisanmu” dengan memperbanyak terima kasih dan mendo’akannya”
Syaikh DR. Muhammad Al-Habdan, anggota Rabithah Ulama’ Al Muslimin (Ikatan Ulama Muslimin Dunia) berkata :
“Seorang mukmin yang menghadapi masalah dan tekanan, bagaikan adonan kue dalam tangan. Apabila adonan tersebut ditekan, maka ia akan keluar dari sela-sela jari. Begitulah seorang mukmin tidak hanya diam menghadapi masalah, tapi dia tetap dan terus beramal mencari jalan keluar”
Syaikh DR. Yahya bin Ibrahim al-Yahya hafizhullah (Doktor dalam bidang ilmu hadits, pernah menjabat sebagai dosen dan wakil rektor bidang kemahasiswaan Universitas Islam Madinah) berkata :
Dalam sebuah hadits shahih, “Sesungguhnya malaikat telah meniupkan pada janin agar tidak mati seorang sampai rizkinya habis sempurna. Maka bertakwalah kepada Allah dan perbaguslah dalam mencari rizki!”
Syaikh Muhammad Shalih al-Munajjid (pengampu berbagai majelis ilmu) berkata :
“Mari kita perbanyak membaca doa sebelum salam dalam sholat dengan doa yang diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam :
اللهم أعني على ذكرك , وسكرك , وحسن عبادتك
Allahumma a’inni ala dzikrika, wa syukrika wa husni ‘ibadatik
Artinya : “Ya Allah, berilah pertolongan kepada ku untuk selalu mengingat mu, bersyukur kepada Mu, dan memperbaiki ibadah ku untuk Mu.”
[Hadist Shahih : Riwayat Abu Dawud no 2/86 dan An-Nasa’i 3/53. Syaikh Al-Albani menshahihkan didalam Shahih Abu Dawud no 1/284. Lihat, Husnul Muslim Bab 24 no 59]