Oleh : M. Lili Nur Aulia
Sabda Nabi SAW “Barangsiapa yang membaca satu huruf dari kitab Allah, maka baginya satukebaikan dan satu kebaikan dilipatkan 10 kali semisalnya.” (HR. Tirmidzi, Hakim dan disahihkan Al-Albani)
Al-Qur’an terdiri dari sekitar 300.000 huruf. Artinya, satu kali khatam Al-Qur’an maka yang membaca akan diganjar dengan 3 juta kebaikan. Dan, kemurahan Allah jauh lebih besar dari hitung-hitungan itu.
Menghitung angka pahala seperti itu, tujuannya hanya memberikan motivasi agar kita lebih terdorong untuk melakukannya.
Jika kebaikan itu dilipatgandakan pahalanya hingga 700 kali, sebagaimana tertera dalam Al-Qur’an, siapa yang mampu menghitungnya?
Tips Mengkhatamkan Al Qur’an
Belilah dua mushaf Al-Qur’an. Mushaf pertama, berukuran kecil yang selalu kita bawa kemanapun. Jangan pernah berjalan kecuali Anda membawanya.
Bacalah mushaf pertama sebagai wirid Al-Qur’an kita dalam perjalanan, di stasiun, halte, masjid, terutama saat antara adzan dan iqamah. Kobarkan syiar dalam hatimu, “Aku akan hidup dengan Al-Qur’an”
Mushaf kedua, bagikan kepada orang yang tidak memilikinya. Jika dia khatam, kita akan mendapatkan bagian pahala dalam timbangan kebaikan kita dari bacaan orang tersebut.
Dalam sebuah hadits shahih, disebutkan sabda Rasulullah saw, “Barangsiapa yang mengajak kepada ‘petunjuk’ (kebaikan) maka dia mendapatkan pahala orang yang mengikutinya. Pahala itu tidak dikurangi sedikitpun sampai hari kiamat”
Pasanglah mushaf itu dalam handphone atau smartphone Anda, di mobil, dan di komputer kita.
Setiap saat, kita usahakan harus mendengar bacaan murattal audio dari para qori yang kita sukai.
Jangan lupa terus kobarkan syiar “aku akan hidup dengan Al-Qur’an”. Jangan lupa untuk selamanya bahwa membaca satu juz Al-Qur’an umumnya tidak akan memakan waktu kita lebih dari setengah jam.
Lakukan evaluasi setiap saat jika ada waktu yang hilang dari usia kita. Jangan sampai kita termasuk yang mengatakan seperti orang-orang meninggalkan kewajiban;
“Harta dan anak-anak kami telah me-nyibukkan kami.” (QS. Al-Fath: 11)