Di tengah kebahagiaan melangsungkan pernikahan, pasangan pengantin Fudhla Zahida (20) dan Miqdad Rabbani (23) tidak melupakan saudara Muslim yang dilanda kesedihan dan keterpurukan.
Di hari bahagianya yang berlangsung pada Ahad (10/9), pasangan tersebut mendonasikan buwuhan manten (hadiah pernikahan berbentuk uang) untuk Muslim Rohingya.
“Kami ingin membagi kebahagiaan kami di pernikahan untuk Rohingya. Ingin meringankan beban mereka meski sedikit,” kata Miqdad
“Nominalnya belum tahu soalnya belum dihitung. Amplopnya masih di kotak belum dibongkar, masih banyak tamu yang datang,” ucap Miqdad.
Nantinya uang hadiah dari tamu undangan akan dikumpulkan dan diberikan kepada Laznas LMI.
Laznas LMI sebagai bagian dari Aliansi Kemanusiaan Indonesia untuk Myanmar mendapat kepercayaan menerima amanah buwuhan manten tersebut.
“Semoga bantuan ini menjadi salah satu sarana keberkahan bagi kedua mempelai dalam menjalani kehidupan rumah tangga,” tutur Agus Supriono, kepala kantor layanan LMI Kediri.
Miqdad dan Fudhla merupakan satu almamater Pondok Pesantren Husnul Khotimal, Kuningan, Jawa Barat. Namun kala itu keduanya belum saling kenal.
Mereka masing-masing melanjutkan kuliah di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir. Mereka baru kenalnya ketika di Kairo pas kuliah.
Saat ini keduanya masih berlibur di Kediri. Miqdad akan kembali ke Kairo pada 24 September, sedangkan Fudhla 7 Oktober.
 
Sumber : Republika/Kumparan