Awalnya Kyrgyzstan diambil dari nama suku Kyrgyz yang nomadik atau hidup berpindah-pindah.
Ajaran Islam pertama kali masuk ke masyarakat suku Kirgiz sekitar abad ke 9 M dan 12 M. Sebagian besar dari orang-orang di Kyrgyzstan adalah Muslim, dengan 86.3% dari penduduk negara itu adalah umat Islam. Disusul oleh Kristen Orthodok dan sisanya.
Muslim di Kyrgyzstan umumnya dari cabang Sunni, meskipun ada beberapa muslim Ahmadi. Ada yang menarik ketika khatib jumat duduk diantara dua khutbah. Dimana disana semua penduduk melakukan shalat empat rakaat. Kemudian baru dilanjutkan khutbah jumat kedua.
Sebagian besar dari Muslim Kyrgyz menjalankan agama mereka dalam cara tertentu yang dipengaruhi oleh tradisi dan adat-istiadat. Wilayah pegunungan indah membuat penduduknya hidup sederhana di desa-desa.

Kyrgyz-people-768x512_1536033358278

Orang kyrgyz dengan beberapa rumah kerucut yang suka berpindah tempat


Lokasi Kyrgyzstan yang berada di Asia Tengah juga membuatnya dilalui oleh Jalur Sutra antara Cina dan Rusia di masa lalu. Ras orang kyrgyztan mirip wajah Cina dengan bola mata dan rambut agak sedikit pirang.
Pengetahuan dan minat mereka terhadap Islam selama beberapa tahun ini meningkat terutama sejak pecah dari Uni Soviet. Sehingga ajaran Islam mulai merambah kesegala lingkup kehidupannya.
Ada perbedaan kondisi praktik Islam antara Kyrgyztan Selatan dan Utara. Dimana praktik Islam di Kyrgyztan Selatan lebih baik dari segi pemahaman dan praktik ibadah. Kondisi tersebut berbeda dengan Muslim Kirgiz yang tinggal di wilayah bagian utara.
Screenshot_2018-09-04-10-14-43_com.android.chrome_1536030953552

Wilayah kyrgyztan didominasi pegunungan indah


Meski sama-sama beragama Islam, namun orang-orang Kirgiz utara ini kerap mencampuradukkan antara ajaran Islam dengan ajaran-ajaran nenek moyang mereka, seperti animisme dan shamanism (perdukunan). Mungkin ini disebabkan wilayah pegunungan dan beberapa masih berpindah-pindah (nomadik).
Sejumlah tempat wisata sekaligus ziarah Islam pun dapat ditemui di Kyrgyzstan. Ada Suleiman Too atau bukit yang dahulunya pernah dipakai sembahyang oleh Nabi Muhammad SAW.
Lalu terdapat juga Osh Bazaar, tempat turis berbelanja. Selain itu ada danau dan alam nan indah yang tak boleh dilewatkan di wilayah pegunungan kyrgyztan.