Kemenangan juara Final Liga Champion antara 4-1 Real Madrid vs Juventus Minggu dini hari, maka ramailah pembicaraan tentang tokoh-tokoh bola yang berperan pada pertandingan besar tersebut. Salah satunya penunjukan Zinedine Zidane sebagai arsitek Real Madrid menggantikan Rafa Benitez sebagai pretasi besar.
Kepiawaian melatih Madrid
Pada saat ditunjuk sebagai pelatih Madrid menggantikan Rafael benitez, sebagai umat Islam, tentunya kita bersyukur bahwa ini tradisi baru di Real Madrid. Mengingat sejarah kejayaan Islam selama abad ke-8 sampai abad ke-15 di Spanyol, Islam sebenarnya sudah memiliki hubungan sejarah panjang di Negeri Matador ini.
Memang benar Zizou adalah legenda hidup sepak bola Prancis. Tapi, buat Real Madrid, dia sesungguhnya layak disebut sebagai khalifah di klub itu. Ia adalah sosok yang juga pernah memengaruhi kebijakan merekrut pemain muslim Madrid seperti Nuri Sahin, Karim Benzema, Mesut Ozil, dan Sami Khedira.
Mereka semua telah memberikan warna Islam yang luar biasa buat Real Madrid. Tak heran jika kehadiran sosok-sosok pemain Muslim dan pamor Zidane pada akhirnya menjadi jalan untuk mengundang sponsor raksasa Emirates Air Line sebagai sponsor.
Muslim yang Taat
Meski capaiannya di lapangan luar biasa, namun Zidane tidak lupa untuk memposisikan dirinya sebagai seorang Muslim. Ia disebut-sebut sebagai atlet dunia yang taat menjalankan kewajiban shalat lima waktu. Pemain Terbaik Dunia tiga kali tersebut termasuk Muslim yang memiliki keimanan baik
Diberitakan oleh Hollowverse, Zidane yang kala itu masih aktif menjadi pemain sepak bola tetap menjalankan kewajibannya sebagai muslim, yakni sholat, serta puasa di bulan Ramadan walau serangkaian pertandingan harus dihadapi. Karena bagi Zidane, Islam adalah salah satu aspek yang membentuk identitas dirinya.
Liga Champions Merupakan Incaran Zidane di Real Madrid
Real Madrid mengambil langkah besar ketika memutuskan untuk memecat Rafa Benitez dari kursi kepelatihan. Anehnya, Madrid malah memilih Zinedine Zidane yang belum pernah melatih di klub profesional sebagai pelatih pengganti.
Namun tampaknya pilihan Madrid tersebut tepat karena akhirnya, Zidane mampu membawa tim kembali bersaing dengan Barcelona dalam perebutan gelar juara La Liga. Tak hanya itu, dirinya juga membantu Madrid meraih gelar Liga Champions musim ini.
Menurut pemain bertahan Madrid, Pepe, Zidane memang sudah memiliki ambisi besar sejak pertama kali melatih. Pepe mengungkapkan bahwa Zidane sudah membagi-bagi tugas kepada pemain demi raihan gelar Liga Champions.
“Ketika Zidane datang untuk melatih, ia mengadakan pertemuan dengan Sergio Ramos, Marcelo, Cristiano Ronaldo, dan saya. Ia lalu membagikan daftar tanggung jawab yang harus kami lakukan,” ujar Pepe.
Sumber : NusantaraKini/OkeZone