Ketua Persatuan Ulama Islam Dunia, Syeikh Yusuf al-Qaradhawi mengatakan bahwa Baitul Maqdis bukan hanya masalah Palestina, tapi urusan umat Islam.
Syeikh Qaradhawi menegaskan bahwa pertempuran yang terjadi di Baitul Maqdis adalah urusan umat Islam dan membela Baitul Maqdis bukan hanya persoalan Palestina atau Arab, tapi umat Islam di seluruh dunia. Demikian cuitnya dalam akun Twitter-nya.
Syeikh Qaradhawi yang juga ketua dewan pendiri Al-Quds Institution Internasional menyerukan dunia Arab untuk melindungi Masjid Al-Aqsha dan menghadang semua ancaman Yahudi yang akan menghancurkan Masjid itu.
Selain itu, Syeikh yang fatwanya banyak menjadi rujukan umat Islam itu juga menyerukan rakyat Palestina baik yang ada di Tepi Barat maupun Jalur Gaza, bangsa Arab Mesir, Jordania, Suriah serta negara tetangga untuk melakukan intifadah melindungi Al-Aqsha dan membebaskannya dari penjajahan Zionis.
Syeikh Qaradhawi juga memperingatkan kelompok-kelompok Yahudi radikal atas penodaan mereka terhadap Al-Aqsha, sebab Al-Aqsha adalah “garis merah” yang tidak boleh diganggu sama sekali. Zionis harus sadar,
“Bahwa saat ini umat Islam tidak tidur, dan mata telinga umat Islam selalu memantau gerak kaum Zionis.” Tegas Al Qaradhawi
Jum’at (21/07/2017) lalu, tiga warga Palestina syahid dan sejumlah besar lainnya terluka saat demonstrasi massal di sejumlah lokasi di Baitul Maqdis terjajah untuk memprotes langkah keamanan terbaru ‘Israel’ terhadap Masjidil Aqsha.