Karena Allah Mencintaimu

Ketahuilah bahwa apa yang Anda baca merupakan hujah bagi Anda, atas dasar bacaan yang Anda baca. Allah telah berfirman:
Katakanlah, apakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui” ( QS. Az Zumar: 9 )
Tanyakanlah kepada diri Anda sendiri mengapa Allah memilih Anda, dan bukan orang lain untuk membaca. Tak diragukan lagi karena Allah mencintai Anda. Dia menghendaki kebaikan kepada Anda dan menghendaki Anda untuk membaca.
Beramallah, Anda akan mendapat balasan, Anda akan masuk syurga.
Berkata Yahya Bin Muadz, “Perkataan itu baik, namun yang lebih baik dari sekedarkata adalah maknanya, yang lebih baik dari maknanya adalah praktiknya, yang lebih baik dari praktik adalah balasannya, yang lebih baik dari balasan adalah keridhaan Allah yang karenanya kamu beramal”.
 
Sumber :
Ramadhan Sepenuh Hati, M. Lili Nur Aulia

Enyahkan Kata “Nanti”

Karena Anda tidak dapat menjamin hidup hingga esok hari, jika Anda masih hidup esok, mungkin ada halangan yang merintangimu untuk melakukan kebaikan.
Seseorang berkata kepada khalifah Umar bin Abdul Aziz ketika melihat raut wajahnya tersirat kelelahan beraktifitas, “Tunda saja sisa pekerjaanmu hingga esok,”
Umar bin Abdul Aziz kemudian berkata, “Pekerjaan satu hari saja sudah menyibukkanku, bagaimana pula bila berkumpul dalam dua hari”
Firman Allah swt :
Dan jangan sekali-kali kamu mengatakan tentang sesuatu: “Sesungguhnya aku akan mengerjakan ini besok pagi.” (QS. Al Kahfi: 23 )
Tidaklah penting berapa kali Anda terjatuh dalam dosa, namun yang lebih penting adalah berapa kali Anda bertaubat dan berusaha meninggalkan dosa.
Oleh karena itu Abul Jauza memberi kabar gembira kepada kita seraya berkata: Sesungguhnya seorang hamba melakukan dosa hingga ia menyesali perbuatannya itu hingga ia dimasukkan ke dalam surga.
Kemudian syaithan berkata: Celakalah aku, seandainya aku tidak menjerumuskannya kedalam dosa,
Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Se-sungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang “ (QS. Az Zumar: 53)
 
Sumber :
Ramadhan Sepenuh Hati, M. Lili Nur Aulia

Perbanyaklah Sedekah

Adalah Syaikhul Islam Abu Mu’tamar At Taimy, tidak berlalu sejenak kecuali ia sudah bersedekah meski dengan sedikit hartanya.
Bila ia tidak memiliki sesuatu untuk disedekahkan, maka ia akan mengerjakan shalat dua rakaat karena Allah.
Berinfaklah dari rezeki kalian.” (QS. Al-Munafiqun: 10)
 
Shadaqah jariyah rumah tahfidz Qur’an Al Iman
BNI Syariah no. rek : 0453.934.853 a.n. Yayasan Telaga Insan Beriman
Informasi dan konfirmasi donasi : 083894673439
Sumber :
Ramadhan Sepenuh Hati, M. Lili Nur Aulia
 

Baca Al Qur’an dengan Kehadiran Hati

Abdullah Bin Mas’ud berkata:
“Janganlah membaca Al Qur’an seperti membaca syair atau puisi, namun renungkanlah setiap keajaibannya dan gerakkanlah hatimu. Jangan jadikan tujuanmu membaca hanya akhir surat”.
Allah berfirman:
Bacalah Al Qur’an dengan tartil (perlahan-lahan)” QS. Al Muzamil: 4
 
Sumber :
Ramadhan Sepenuh Hati, M. Lili Nur Aulia

Perbanyak Istighfar Siang Dan Malam

Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang ingin bergembira melihat catatan amalnya, maka perbanyaklah istighfar”. (Hadits Shahih)
Dalam sabda yang lain:
Barangsiapa yang memohonkan ampun kepada kaum muslimin dan muslimat, maka Allah akan menuliskan setiap mukmin dan mukminat satu kebaikan.”
Allah berfirman:
Maka aku katakan kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun.”(QS. Nuh: 10 )
 
Sumber :
Ramadhan Sepenuh Hati, M. Lili Nur Aulia

X