Assalamualaikum wr wb. Saya mau menanyakan beberapa hal :
1. Apakah ketika akan melaksanakan shalat tahajud harus tidur terlebih dahulu setelah shalat isya ?
2. Apakah boleh ketika saya ketiduran padahal belum shalat isya, terus bangun misalkan jam 2 malam, lalu saya baru mengerjakan shalat isya, kemudian disambung dengan shalat tahajud tanpa tidur lagi?
Mohon jawabannya. Terima kasih. Budi Riyanto, Tangerang.
 
Jawaban:
Assalamu alaikum wr.wb.
Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillahi Rabbil alamin. Washshalatu wassalamu ala Rasulillahi wa ala alihi washahbih. Amma ba’du:
Para ulama berbeda pendapat apakah shalat tahajjud harus didahului dengan tidur setelah isya atau tidak. Prof Dr. Ahmad Hajji al-Kurdi yang merupakan salah satu pakar dalam al-Mausu’ah al-Fiqhiyyah al-Kuwaytiyyah memilih pendapat yang mengatakan bahwa shalat tahajjud dilakukan sesudah bangun tidur setelah isya. Adapun kalau tidak diselingi dengan tidur disebut dengan shalat qiyamullail.
Lalu kalau Anda tertidur kemudian ketika bangun melaksanakan shalat isya dilanjutkan dengan shalat sunnah, kalaupun shalat sunnah itu tidak bisa disebut sebagai tahajjud (menurut para ulama yang mengharuskan tidur) namun minimal ia termasuk shalat qiyamullail yang memiliki keutamaan besar.
Hanya saja, saran kami hendaknya shalat isya dikerjakan secara berjamaah di mesjid dengan yang lain, tidak ditunda kecuali terpaksa. Sebab hal itu lebih utama.
Wallahu a’lam.
Wassalamu alaikum wr.wb.
ed  : danw