0878 8077 4762 [email protected]
Umroh Exlusive Al Iman – Berangkat Februari 2024

Umroh Exlusive Al Iman – Berangkat Februari 2024

UMROH EXCLUSIVE AL IMAN

Paket Exlusive di Bulan Sya’ban

( Langsung Madinah – CGK > Madinah > JED > CGK )

 

Bersama Pembimbing Umrah :

  • Ust Fauzi Bahreisy, MA
  • Ust Fahmi Bahreisy, Lc, MA

 

Raihlah kemuliaan bulan Sya’ban dengan ibadah Umroh dan Berziarah kepada Rasulullah SAW
▶️ Ziarah ke Rasulullah dan Para Sahabat
▶️ Napak Tilas Sejarah hidup Rasulullah SAW dan Para Sahabat
▶️ Kajian keagamaan
▶️ Khotmul Qur’an
▶️ Tahajjud Bersama

Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam bersabda “Iringilah ibadah haji dan umrah. Sungguh dua ibadah ini dapat menghilangkan kemiskinan dan dosa-dosa. Layaknya seorang pandai besi dapat menghilangkan karat-karat besi, emas dan perak. Dan tidak ada pahala haji mabrur selain surga.” (HR. At-Tirmidzi)

Penerbangan dengan Saudia/Garuda ( Landing Madinah )
Program Umrah 9 Hari

Jadwal Berangkat : Februari 2025

Program 9 Hari Rute Penerbangan CGK > Madinah > JED > CGK

daftar umroh

 

PAKET UMROH VIP

Hotel Makkah : AL SAFWAH ( Depan Masjidil Haram )
Hotel Madinah : SANABEL
Harga Umroh : Mulai Rp. 34.000.000,-

Umroh Exlusive VIP

 

PAKET UMROH REGULER

Hotel Makkah : OLAYAN AJYAD ( Ex AL Massa 100 m dari Masjidil Haram)
Hotel Madinah : SANABEL
Harga Umroh : Mulai Rp. 32.000.000,-

Umroh Exlusive Reguler

 

HARGA SUDAH TERMASUK :
1. Tiket internasional Ekonomi PP
2. Visa Umrah
3. Hotel dan Makan sesuai paket
4. Transpotasi City Tour Bus AC
5. Muthowwif Berpengalaman
7. Asuransi
8. Air Zam-zam 5 liter
9. Perlengkapan Full Set

HARGA BELUM TERMASUK :
1. Biaya Pembuatan Passport
2. Biaya Vaksin Meningitis

⚠️ Kuota Terbatas !!!

Segera daftarkan diri anda

CS Umroh : 0813 266 111 50

Order-Umroh via-Whatsapp

 

Jalin Ukhuwah dengan Media AlimanCenter.TV melalui:

Youtube : alimancentertv  
Facebook: alimancentertv  
Instagram: alimancenter  
Twitter: alimancenter  
Website: alimancenter.com

 

Kemenag : Jauhi Travel Umroh Murah dengan Skema Ponzi

Para jamaah umroh harus jeli jika diimingi-imingi promo harga murah. Sebab promo harga murah memang biasanya digunakan untuk menarik calon jemaah. Namun metode inilah banyak membuat calon jamaah pada akhirnya harus gigit jari tidak berangkat.
First Travel menggunakan modus promo harga murah untuk menjaring sebanyak mungkin calon jemaah umrah.
Skema yang dilakukannya melalu Skema Ponzi yang secara sederhana serupa metode gali lubang tutup lubang. Yaitu tidak langsung berangkat, melainkan dengan penumpukan jamaah 2-3 tahun.
First Travel menawarkan paket umrah murah seharga Rp 14,3 juta untuk 9 hari masa umrah. Jumlah ini terang saja menarik minat calon jemaah.
Angka Rp 14,3 juta jauh di bawah dari angka yang dipatok oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) yang menyebut standar minimal biaya perjalanan umrah senilai 1.700 dollar AS.
Jika menggunakan kurs saat ini (1 dollar AS sama dengan Rp 13.300), 1.700 dollar AS kurang lebih setara dengan Rp 22 juta.
“Amphuri dan Kementerian Agama RI komitmen untuk menetapkan standar penyelenggaraan umrah, terutama terkait biaya, di mana biaya 1.700 dollar AS menjadi standar minimum untuk perjalanan umrah,” kata Ketua Amphuri Joko Asmoro yang dikutip dari situs Kementerian Agama.
Menag Lukman Hakim Saifuddin dalam suatu kesempatan mengimbau masyarakat agar tidak mudah tergiur iming-iming umrah murah.
“Jadi semua kita harus lebih cermat, harus lebih berhati-hati bahkan harus lebih kritis ketika kita memilih Biro Travel atau biro-biro perjalanan yang umrah maupun haji. Jadi harus betul-betul kita memiliki daya kritis.
Justru kalau ditawarkan harga yang jauh di bawah harga standar yang terlalu murah. Karena harga yang terlalu murah tentu menimbulkan pertanyaan,” kata Lukman di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (16/8).
Hal ini diamini oleh Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag, Abdul Jamil yang menyebut harga Rp 14,5 juta adalah harga yang tak masuk akal.
“Enggak masuk akal (umrah berbiaya Rp 14,5 juta),” kata dia.
Menurut Jamil, untuk biaya perjalanan umrah yang lazim setidaknya menghabiskan Rp 20 juta.
Jadi, hati-hati ya dalam memilih biro perjalanan umrah demi kelancaran beribadah.
 
Sumber : Kumparan

Kemenag Cabut Izin Abu Tours dan 3 Travel Umrah Lainnya

 
JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) resmi mencabut izin perjalanan Abu Tours, yang diduga melakukan penipuan dana calon jamaah umrah yang tersebar di 15 provinsi. Hal tersebut merupakan langkah tegas yang diambil Kemenag dalam menangani travel umrah yang nakal.
“Kami sampaikan, untuk Abu Tours, izinnya sudah dicabut,” ujar Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Nizar Ali di Kantor Kemenag, Jakarta Pusat, Selasa (27/3/2018).
Ia menambahkan, pihaknya juga mencabut izin biro travel umrah lainnya, yakni

  • Solusi Balad Lumampah (SBL), dari Bandung
  • Mustaqbal Prima Wisata, di Cirebon
  • dan Interculture Tourindo, di Jakarta.

Nizar menjelaskan, tiga travel umrah yang dicabut karena ada laporan kalau mereka itu diduga melakukan penipuan dan penggelapan dana jamaah.
Sementara untuk Interculture Tourindo, izinnya dicabut, karena tidak mampu lagi menjalankan proses bisnis terkendala masalah finansial.
“Krisis finansial itu terjadi karena bank garansinya disita oleh pihak kepolisian, karena Interculture Tourindo berafiliasi dengan First Travel,” imbuhnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, pihaknya telah memberikan surat pencabutan izin agen travel itu ke masing-masing biro. Sehingga, ia menyarankan kepada masyarakat agar tak ada lagi yang menggunakan agen travel tersebut.
“SK sudah disampaikan melalui Kanwil Kemenag setempat,” pungkasnya.
Jumlah keseluruhan jamaah umrah Abu Tours yang belum diberangkatkan berdasarkan hasil pendataan oleh Kemenag dan polisi mencapai sekitar 86.720 orang.
Adapun dari jumlah itu, semuanya tersebar pada 15 provinsi dan uang jamaah yang disetorkan berdasarkan hasil paket penjualan sebanyak Rp1,8 triliun lebih.
Atas ketidakmampuan dari pihak Abu Tour dalam memberangkatkan jamaah umrah ini, kepolisian menjerat tersangka dengan Undang Undang Nomor 13 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah Juncto Pasal 372 dan 378 KUHP tentang penipuan dan penggelapan serta Pasal 45 Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU), sehingga tersangka terancam penjara 20 tahun dan denda Rp10 miliar.
 
Sumber : Okezone

Program Umroh 30 kali

Oleh : M. Lili Nur Aulia
 
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang menunaikan shalat fajar (subuh) dengan berjamaah, kemudian ia berdzikir kepada Allah sampai matahari terbit, kemudian dia shalat dua rakaat maka dia mendapatkan pahala seperti pahala haji dan dan umrah, dengan pahala sempurna, sempurna dan sempurna.” (HR. Tirmidzi, dan disahihkan oleh Al-Albani)
Tentu saja yang disampaikan di sini adalah pahala akhirat, namun dianalogikan oleh Rasulullah SAW seperti ganjaran dengan angka-angka di dunia.
Dari Abu Hurairah ra dia berkata, “Rasulullah SAW mengutus utusan. Ternyata orang tersebut mendapatkan banyak harta rampasan dan sangat cepat dalam meraih kemenangan dalam pertempuran.”
Seorang laki-laki dari sahabat Nabi bertanya, “Wahai Rasulullah, kami tidak melihat utusan kaum yang lebih cepat meraih kemenangan dan banyak memperoleh harta rampasan melebih utusan ini.
Maka Rasulullah SAW bersabda,  “Maukah aku beri tahu kalian orang-orang yang sangat cepat dalam berperang dan paling banyak memperoleh harta rampasan melebihi utusan ini?
Mereka adalah orang yang berwudhu di rumahnya dan memperbaiki wudlu kemudia dia pergi ke masjid dan shalat subuh (fajar), kemudian dia ikut dengan shalat dhuha, maka dia telah bergegas dan cepat dalam meraih kemenangan dan mendapatkan harta rampasan yang banyak.” (Dishahihkan oleh Al-Albani)
Apakah kita bisa meraih kebaikan ini dan kebajikan yang kita lakukan yang bisa mengejar kebaikan dan kedudukan orang-orang yang meraih kesyahidan?
Dengan satu jam saja kita duduk di masjid berdzikir kepada Allah membaca Al-Qur’an, itu pahalanya lebih baik dari peperangan dan jihad di jalan Allah dan kembali dengan harta rampasan perang yang banyak.
Jika Anda seorang Muslimah, Anda juga bisa dan memungkinkan pergi ke masjid atau duduk membaca Al-Qur’an dan dzikir sampai terbit matahari.
Jika ini dilakukan, Anda akan mendapatkan pahala serupa.
 
Sumber :
Ramadhan Sepenuh Hati, M. Lili Nur Aulia